Cilampeni, Tak dapat dipungkiri, setiap harinya kita menghadapi sampah, baik ada disekitar rumah, perkantoran, pasar-pasar tradisional, maupun disepanjang jalan yang rutin kita lalui, bila akan beraktivitas.

Banyak nya sampah disekeliling kita, menjadi daya tarik mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, saat melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Cilampeni, Kecamatan Katapang, Kab. Bandung sejak Desember lalu, dan akan berakhir 31 Januari 2020.

Menurut Riadh Alfy, selaku ketua kelompok 2."saya sebagai pemuda penerus estapet kepemimpinan, sangat senang, ketika masyarakat RW. 03 Desa Cilampeni menerima kehadiran saya bersama rekan2, berbaur untuk menggali potensi yang ada di Desa tersebut", tutur nya.

"Kami bersama teman-teman, ingin memberikan kepada masyarakat, sesuatu yang berguna seperti penanaman apotek hidup di bantaran sungai, dan membuat lingkungan asri", tambah Riadh, di sela-sela KKN.

Sementara Siti Juariah, Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) merangkap anggota Bank Sampah ", Bank Sampah di RW kami (Red 03), bermula dari Desa melalui RW selanjutnya dimusyawarahkan, bersama kader-kader PKK, diolah bersama-sama", terangnya.

" Alhamdullilah RW 03 sebagai kepanjangan tangan Desa, yang pertama merealisasikan Bank Sampah, hal ini sangat terasa langsung, lingkungan jadi bersih, sampah setelah dipilih, menjadi tabungan, hasilnya dibagikan setelah banyak", ujar Siti Juariah yang akrab dipanggil Mamih.

" Tak hanya di RW 03,Bank Sampah dibentuk, saya berharap RW - RW lain terutama di Desa Cilampeni, mengikuti jejak kami, lantaran sangat bermanfaat, serta dapat mendulang rejeki", ungkap Mamih.